Assalamua’alaikum wr. wb.
Selamat siang para pengguna dunia
maya ??? bagaimana kabarnya ? semoga tetap sehat wal ‘afiat. Kali ini saya akan
memberikan sebuah info penting bagi para pengguna smartphone ber-OS Android, adapun
infonya yaitu adalah cara menghemat baterai pada ponsel ber-OS android. Sering
kali kita “pengguna Android” jengkel akan kan baterai ponsel kita yang cepat
habis, padahkal jika kita sering mengecas ponsel, maka batu baterai kita akan
rusak, lebih cepat habis baterainya, & hamil (sorry sob ga tahu istilah
yang tepat). Tanpa basa basi silahkan sobat baca tips tips dibawah ini.
1. Matikan GPS, WiFi, Data & Bluetooth
Fitur-fitur di
atas hanya diperlukan pada waktu tertentu, dan fitur di atas juga berpotensi
paling besar menghabiskan baterai ponsel Anda. Ketiga fitur ini berguna, tetapi
ketika Anda merasa tidak perlu untuk menggunakannya, lebih baik dimatikan dan
dihidupkan hanya pada saat akan digunakan.
2. Upgrade Firmware
Firmware
merupakan sistem operasi yang berjalan pada ponsel dan mengoperasikan program
didalamnya. Firmware juga selalu berubah dan terus update untuk menambah
fitur-fitur terbaru, peningkatan kinerja, keamanan sistem, dan atau bahkan ada
perubahan total di sisi tampilan, seperti zaman Froyo masuk ke GB, ICS dan
hingga kini JB. Salah satu dampak positif dari kinerja yang baik adalah
peningkatan daya tahan baterai yang setiap versi Android pasti memiliki daya
tahan yang berbeda.
3. Notification (Pemberitahuan)
Notification juga merupakan salah satu faktor yang bisa
menguras baterai ponsel Anda. Untuk membuat baterai Android lebih tahan lama,
matikan suara pemberitahuan dan LED pada ponsel Anda.
4. Feedback Keyboard
Feedback
Keyboard adalah getaran
saat mengetik sesuatu di keyboard atau menyentuh ikon pada layar Android kita.
Ketika kamu mematikan feedback ini, ada dua keuntungan, yaitu menghemat
baterai dan respon keyboard akan lebih cepat.
5. Advanced Task Killer
Advanced Task
Killer adalah salah satu aplikasi yang dapat membantu untuk menghemat baterai
Android kamu. Aplikasi ini berguna untuk mematikan setiap proses yang berjalan
dan tidak terpakai. Aplikasi ini dapat Anda unduh di Google Play.
6. Aktifkan Airplane Mode
Jika Anda
sedang berada di daerah yang tidak ada sinyal GSM, internet, tidak ada WiFI,
apalagi GPS, lebih baik Anda mengaktifkan Airplane Mode. Dengan
mengaktifkan Airplane Mode, semua sinyal radio, baik GSM, GPS, WiFi,
Data dan Bluetooth, akan langsung dimatikan.
7. Matikan fitur getar (vibrate)
Fitur getar (vibrate)
ternyata membutuhkan daya baterai lebih banyak dibandingkan jika ringtone-nya
dibunyikan. Berdasarkan fakta tersebut, apabila Anda sedang tidak membutuhkan
fitur ini, sebaiknya matikan fitur getar yang ada di ponsel Android Anda.
8. Jangan “Streaming” di ponsel Anda
Sebaiknya Anda
kurangi kegiatan Streaming apabila tidak ingin baterai habis
dengan cepat. Menonton video atau mendengarkan musik di YouTube memang menyenangkan, tetapi kegiatan ini
akan “memaksa” sistem ponsel terus bekerja dan akhirnya membuat baterai lebih
cepat habis.
9. Redupkan layar
Semakin cerah
tampilan layar, maka semakin cepat baterainya akan habis. Oleh karena itu,
redupkan atau matikan layar apabila sedang tidak digunakan.
10. Tutup aplikasi yang tidak digunakan
Beberapa
aplikasi yang dibuka secara bersamaan merupakan salah satu penyebab baterai
cepat habis. Oleh karena itu, tutuplah aplikasi yang sudah tidak diperlukan
lagi.
11. Rooting Android
Rooting Android memang hal yang tidak disarankan bagi
Anda yang tidak mengerti apa-apa, tapi cara yang satu ini cukup ampuh untuk
menghemat baterai, karena dengan akses root pada ponsel Android, maka Anda
dapat melakukan berbagai rekayasa (tweak) untuk menghemat baterai, salah
satunya melakukan tweak di filebuild.prop yang selama ini banyak
dilakukan pada Android Addict, atau bisa juga dengan menggunakan
service init.d. (Penjajah/tom)
powered by jad!3erita.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar